Kamis, 31 Januari 2019

Hasil dan Klasemen Liga Inggris - Liverpool Loyo, Chelsea Hancur Lebur


88prediksibola.com - Liverpool FC dan Chelsea gagal mendulang tiga poin dalam laga pekan ke-24 Liga Inggris, Rabu (30/1/2019) waktu setempat atau Kamis dini hari WIB.

Liverpool FC tampil loyo saat menjamu Leicester City di Stadion Anfield.
The Reds sekadar mampu melepaskan tiga tembakan tepat sasaran berbanding dua milik Leicester.

Liverpool sempat unggul cepat pada menit ketiga melalui tendangan kaki kanan Sadio Mane dari dalam kotak penalti.

Namun, Leicester mampu menyamakan kedudukan menjadi 1-1 lewat sontekan Harry Maguire (45+2') yang memaksimalkan umpan sundulan Ben Chilwell.
Kendati hanya meraih satu poin, Liverpool tetap bertengger di puncak klasemen Liga Inggris 2018-2019 dengan 61 poin.

Mohamed Salah cs unggul lima poin dari pesaing terdekat, Manchester City.
Pada pertandingan lainnya, Chelsea hancur lebur dalam lawatannya ke markas Bournemouth di Stadion Vitality.
Anak-anak asuh Maurizio Sarri dilibas empat gol tanpa balas.

Chelsea pun harus merosot ke urutan kelima klasemen lewat torehan 47 angka.
Arsenal, yang juga telah mendulang 47 poin, berhak menempati posisi keempat lantaran lebih produktif dibandingkan Chelsea.

Arsenal sukses mencetak 50 gol dan kemasukan 33 kali, sedangkan Chelsea "sekadar" mengukir 40 gol dan kebobolan 23 kali.

Dikutip 88prediksibola.com dari situs resmi Premier League, berikut ini hasil lengkap pertandingan Liga Inggris pekan ke-24, beserta klasemen terbaru:
  • Arsenal 2-1 Cardiff (Pierre-Emerick Aubameyang 66'-pen, Alexandre Lacazette 83'; Nathaniel Mendez-Laing 90+3')
  • Fulham 4-2 Brighton (Calum Chambers 47', Aleksandar Mitrovic 58', 74', Lucano Vietto 79'; Glenn Murray 3', 17')
  • Huddersfield 0-1 Everton (Richarlison 3')
  • Wolverhampton 3-0 West Ham (Romain Saiss 66', Raul Jimenez 80', 86')
  • Manchester United 2-2 Burnley (Paul Pogba 87'-pen, Victor Lindelof 90+2'; Ashley Barnes 51', Chris Wood 81')
  • Newcastle United 2-1 Manchester City (Salomon Rondon 66', Matt Ricthie 80'-pen; Sergio Aguero 1')
  • Bournemouth 4-0 Chelsea (Joshua King 47', 74', David Brooks 63', Charlie Daniels 90+5')
  • Southampton 1-1 Crystal Palace (James Ward-Prowse 77'; Wilfried Zaha 41')
  • Liverpool 1-1 Leicester City (Sadio Mane 3'; Harry Maguire 45+2')
  • Tottenham Hotspur 2-1 Watford (Son Heung-Min 80', Fernando Llorente 87'; Craig Cathcart 38')

Rabu, 30 Januari 2019

Man United Tidak Menang, tetapi Solskjaer Dapat Jawaban Memuaskan


88prediksibola.com - Pelatih interim Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, melihat sisi positif dari hasil imbang 2-2 melawan Burnley pada laga lanjutan Liga Inggris di Stadion Old Trafford, Selasa (29/1/2019).

Manchester United hampir kalah di laga tersebut usai tertinggal 0-2 terlebih dahulu sebelum Paul Pogba (menit ke-87, penalti) dan Victor Lindelof (90'+2) menyamakan kedudukan.
Ole Gunnar Solskjaer pun puas meski Manchester United tidak berhasil meraih kemenangan di laga melawan Burnley.

"Sekarang Anda mendapat jawaban soal kemampuan mereka bangkit setelah tertinggal satu atau dua gol," ujar Solskjaer seperti dilansir 88prediksibola.com dari BBC.

"Saya senang dengan respons para pemain ini," kata Solskjaer menambahkan.
Mengenai penampilan Manchester United secara keseluruhan, Solskjaer sendiri tidak bisa 
menutupi kekecewaannya.

Kekecewaan Solskjaer semakin besar karena Manchester United saat itu bermain di kandang sendiri, Stadion Old Trafford.

"Kami mengecewakan diri sendiri dan para suporter, tetapi semua orang yang bertahan di Old Trafford mendapatkan bonus yang besar," ujar Solskjaer.

Manchester United sekarang masih tertahan di peringkat keenam klasemen sementara Liga Inggris dengan koleksi 45 poin.
Mereka tertinggal dua poin dari Arsenal yang menghuni peringkat ke-5.


Tag : Liga168  Liga168




Gara-gara Burnley, Man United Kini Tahu Bahaya Kemenangan Beruntun


88prediksibola.com - Manchester United mengambil pelajaran berharga dari laga melawan Burnley pada pekan ke-24 di Stadion Old Trafford, Selasa (29/1/2019).

Manchester United mengakhiri tren enam kemenangan beruntun di Liga Inggris setelah bermain imbang 2-2 dengan Burnley.

Pelatih interim Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, mengaku bahwa kemenangan beruntun sebelumnya membuat tim yang ia asuh terlena.

"Manchester United memulai laga terlalu lambat meski kami butuh melakukannya lebih cepat. Namun, kami belajar sesuatu dan saya senang dengan respons pemain," kata Solskjaer seperti dilansir 88prediksibola.com dari BBC.

"Bahaya dari kemenangan beruntun kami sebelumnya adalah merasa langkah yang kami lakukan selalu benar dan boleh-boleh saja memulai laga dengan 90 persen kemampuan," ujar Solskjaer.

Solskjaer merasa bahwa pemahaman tersebut kini terbukti salah saat melawan Burnley.
Bagi Solskjaer, Manchester United harus segera memulai laga dengan kecepatan maksimal.
"Kami butuh tempo dan desakan yang cepat saat memulai laga," ucap Solskjaer.

Lambatnya start Manchester United di laga melawan Burnley membuat mereka tertinggal 0-2 terlebih dahulu melalui gol Ashley Barnes (menit ke-51) dan Chris Wood (81').
Manchester United lalu membalas melalui Paul Pogba (87, penalti) dan Victor Lindelof (90'+2).



Tag : Liga168  Liga168

Selasa, 29 Januari 2019

Akademi Manchester United Unggul Jauh soal Produktivitas Gol


88prediksibola.com - Manchester United membuktikan kekuatan tradisi pemain jebolan akademi di Liga Inggris musim ini.

Hal tersebut terlihat dalam statistik pencetak gol berdasarkan para pemain jebolan akademi sebuah klub.

Manchester United unggul jauh dari para rival seperti Arsenal, Chelsea, dan Liverpool.
Jebolan akademi Manchester United sudah mencetak 20 gol di Liga Inggris musim ini.

Para pemain jebolan seperti Jesse Lingard, Marcus Rashford, dan Paul Pogba memang mulai produktif menyumbangkan gol.

Tidak heran jika Manchester United mampu unggul jauh dalam statistik ini.
Posisi kedua dihuni oleh Arsenal dan Chelsea yang para alumni akademi mereka masing-masing mencetak tiga gol.

Sementara jebolan akademi Liverpool saat ini baru membukukan satu gol di Liga Inggris.
Manchester City menjadi akademi dengan kontribusi yang belum terlihat saat ini.
Belum ada alumni dari Manchester City yang mampu mencetak gol sejauh ini di Liga Inggris.



Tag : Liga168  Liga168

Hasil Undian Ronde 5 Piala FA - Chelsea Jumpa Manchester United


88prediksibola.com - Hasil undian ronde kelima Piala FA 2018-2019 mempertemukan dua raksasa Premier League, Chelsea dan Manchester United.

Berdasarkan hasil drawing pada Senin (28/1/2019), Chelsea akan berstatus tuan rumah saat menjamu Manchester United di Stamford Bridge.
Jadwal big match ronde kelima Piala FA tersebut masih tentatif, yakni antara 15-18 Februari 2019.

Bagi Manchester United, hasil undian kontra Chelsea melanjutkan perjalanan terjal mereka di Piala FA musim ini.

Pada babak sebelumnya, Man United menyingkirkan sesama raksasa Liga Inggris, Arsenal, dengan skor 3-1 di Emirates Stadium (25/1/2019).
Apalagi, duel kontra Chelsea nanti diapit oleh big match lain yang harus dilakoni Setan Merah, yakni melawan PSG di Liga Champions (12/2/2019) dan Liverpool di Liga Inggris (24/2/2019).

Adapun Chelsea lolos ke ronde kelima setelah mendepak wakil Divisi 2, Sheffield Wednesday.

Bagi kedua tim, laga ini ibarat tanding ulang partai final Piala FA musim lalu.
Ketika itu, Chelsea menekuk Manchester United lewat gol semata wayang dari penalti Eden Hazard.

Partai Chelsea vs Manchester United merupakan satu-satunya duel sesama wakil Premier League yang mentas di ronde kelima Piala FA 2018-2019.

Berikut jadwal lengkapnya.
  • Bristol City vs Shrewsbury/Wolverhampton
  • AFC Wimbledon vs Millwall
  • Doncaster vs Crystal Palace
  • Middlesbrough/Newport vs Manchester City
  • Chelsea vs Manchester United
  • Swansea City vs Barnet/Brentford
  • Portsmouth/QPR vs Watford
  • Brighton & Hove Albion/West Brom vs Derby County


Senin, 28 Januari 2019

Lazio Vs Juventus - Massimiliano Allegri Akui Salah Posisikan Emre Can


88prediksibola.com - Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri, mengaku memberikan posisi salah kepada Emre Can saat timnya menghadapi Lazio dalam lanjutan Liga Italia.

Massimiliano Allegri sangsi dengan permainan Juventus dalam laga giornata ke-21 menghadapi Lazio, Minggu (27/1/2019) di Stadion Olimpico Roma.

Juventus memang mampu menang 2-1 atas Lazio, tetapi Massimiliano Allegri mengaku telah melakukan kesalahan fatal dalam susunan formasinya.
Kesalahan itu adalah menempatkan Emre Can sebagai gelandang jangkar di depan empat bek Juventus.

"Ini adalah tanggung jawab saya yang mencoba memainkan Emre Can di depan lini pertahanan dan hal itu merupakan sebuah kesalahan," ujar Massimiliano Allegri, seperti dilansir 88prediksibola.com dari laman Sky Sport Italia.

Salah satu kesalahan fatal yang dilakukan Emre Can adalah ketika melewati Luis Alberto setelah mendapatkan umpan dari kiper Wojciech Szczesny pada menit ke-27.
Pada waktu itu, Can mencoba memutar badan 180 derajat ke depan untuk melewati adangan Luis Alberto.

Namun, ia gagal dan bola direbut Luis Alberto lalu diumpankan kepada Joaquin Correa sebelum dikembalikan dan ditendang Alberto.

Beruntung buat Juve, Szczesny tampil cekatan dengan menepis bola yang meluncur ke kanan gawangnya.

Hal ini dapat dimaklumi sebab posisi itu kerap diisi oleh Miralem Pjanic (19 kali) sepanjang musim ini, sementara Can baru 14 kali.
Kesalahan Can mencapai titik puncak kala menjebol gawang timnya sendiri pada menit ke-59.

Alih-alih membuang tendangan sepak pojok Alberto, gelandang asal Jerman itu justru menanduk bola ke masuk ke gawang I Bianconeri.

Tim tamu bisa pulang dengan membawa tiga poin berkat gol Joao Cancelo (74') dan Cristiano Ronaldo (88'-pen). Hasil ini membuat Juventus kukuh di puncak klasemen dengan 59 angka, sementara 32 poin yang dimiliki menjadikan Lazio tertahan di urutan delapan.



Tag : Liga168  Liga168

Lazio Vs Juventus - Bukan Ronaldo, Allegri Sebut 2 Aktor Penentu Lain


88prediksibola.com - Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri, menyebut Joao Cancelo dan Federico Bernardeschi sebagai pembeda dalam laga lanjutan Liga Italia versus Lazio. 

Massimiliano Allegri mengakui bahwa Juventus tidak memulai laga dengan cukup baik meski menang 2-1 atas Lazio, Minggu (27/1/2019) dalam laga pekan ke-21 Liga Italia di Stadion Olimpico, Roma.

Namun, ia mengklaim Juventus mampu bangkit dan mengatasi perlawanan Lazio terutama pada 30 menit terakhir babak kedua.
"Kami tidak dapat bermain dengan baik pada satu jam pertama, tetapi saya pikir 30 menit terakhir permainan menjadi lebih baik," ujar Massimiliano Allegri, seperti dilansir 88prediksibola.com dari Sky Sport Italia.

"Saat turun minum, saya katakan kepada para pemain untuk mengumpan seefektif mungkin, tidak tergesa-gesa dan tidak menciptakan banyak kesalahan," tuturnya.

Dalam laga Serie A kali ini, Juventus mampu memetik kemenangan berkat gol Joao Cancelo (74') dan tendangan penalti Cristiano Ronaldo pada menit ke-88.

Dua gol tersebut cukup untuk membalas blunder Emre Can yang membuat gawang Juve jebol saat memasuki menit ke-59.

Ronaldo memang sang pencetak gol terakhir dan penentu kemenangan I Bianconeri.

Walau begitu, Allegri memandang kemenangan diraih berkat masuknya Federico Bernardeschi (60') Joao Cancelo (70') yang membuat permainan tim menjadi lebih padu pada babak kedua.

"Masuknya Federico Bernardeschi dan Cancelo membuat permainan kami lebih terorganisasi," ujar Allegri.

"Mereka yang masuk dari bangku cadangan sangat penting. Saya menyesal tak memasang Bernardeschi sejak awal, tetapi kami punya laga besar melawan Atalanta di Coppa Italia pada Rabu," katanya.

Laga terdekat, Juve akan melawat ke markas Atalanta di Stadion Atleti Azzurri d'Italia, Bergamo, dalam laga pereempat final Coppa Italia.

Partai Atalanta versus Juventus akan dihelat pada Kamis (31/1/2019) mulai pukul 02.45 dini hari WIB.


Tag : Liga168  Liga168

Minggu, 27 Januari 2019

AC Milan Vs Napoli - Lunturnya Label Generasi Uzur I Rossoneri


88prediksibola.com - Laga giornata ke-21 Liga Italia melawan Napoli memunculkan fakta unik bahwa semua pemain yang AC Milan turunkan lahir pada era 1990-an.

AC Milan identik dengan wajah-wajah pemain uzur pada satu dekade silam.
Sebut saja Alessandro Nesta (33), Filippo Inzaghi (36), Gianluca Zambrotta (32), hingga 

David Beckham (34) menghiasi skuat AC Milan musim 2009-2010 yang saat itu dilatih Leonardo Araujo.
Namun, secara perlahan label sekumpulan pemain tua yang diemban AC Milan semakin tidak relevan.

Bahkan, kini skuat AC Milan malah didominasi oleh pemain-pemain muda.
Fenomena unik pada laga giornata ke-21 Serie A musim ini menjadi pembuktian bahwa 
regenerasi I Rossoneri berada di jalur yang benar bersama pelatih Gennaro Gattuso.

Menjamu Napoli di Stadion San Siro, Sabtu (26/1/2019), Gattuso menurunkan seluruh pemain yang lahir pada dekade 90-an, seperti dilansir 88prediksibola.com dari Calciomercato.
Di lini pertahanan ada kiper muda didikan akademi tim, Gianluigi Donnarumma yang lahir pada 1999.

Donnarumma pun didampingi bek-bek yang tak kalah muda, yakni Davide Calabria (1996, 22 tahun), Mateo Musacchio (1990, 28), kapten Alessio Romagnoli (1995, 24), dan Ricardo Rodriguez (1992, 26).

Sementara di lini tengah dijumpai trio gelandang di bawah usia 25 tahun, yakni Franck Kessie (1996, 22), Tiemoue Bakayoko (1994, 24), serta Lucas Paqueta (1997, 21).
Gattuso pun memercayakan deretan penyerang untuk diisi oleh Suso (1993, 25), Patrick Cutrone (1998, 21), dan Hakan Calhanoglu (1994, 24).

Oleh karena itu, apabila diambil reratanya, usia starting line-up I Rossoneri kali ini adalah 23,3 tahun!

Bahkan tiga pemain pengganti yang diturunkan juga tergolong muda. Mereka adalah Fabio Borini (1991, 27), Krzysztof Piatek (1995, 23), dan Diego Laxalt (1993, 25).


Tag : Liga168  Liga168

AC Milan Vs Napoli - Gennaro Gattuso Akui I Rossoneri Punya Satu PR


88prediksibola.com - Pelatih AC Milan, Gennaro Gattuso, mengakui ada hal yang harus dibenahi timnya setelah ditahan imbang Napoli dalam lanjutan Liga Italia.

Gennaro Gattuso sadar bahwa AC Milan punya satu masalah penting saat seri tanpa gol melawan Napoli, Sabtu (26/1/2019) waktu setempat atau Minggu dini hari WIB.
Masalah yang kembali timbul dalam giornata ke-21 Serie A itu adalah lini depan AC Milan, khususnya di area sepertiga akhir lapangan.

"Kami bermain menghadapi tim yang hebat dan bermain cukup apik pada babak pertama, meskipun kami tidak tampak di sepertiga akhir lapangan," ujar Gennaro Gattuso, seperti dilansir 88prediksibola.com dari laman DAZN.

"Napoli adalah lawan yang selalu membuat Anda tetap waspada dan pemain depan mereka menunjukkannya hari ini.
"Kami mulai kedodoran pada babak kedua dan berjuang dengan kelelahan, tetapi pada titik ini saya senang," tutur Gattuso melanjutkan.


Dinukil dari laman resmi Serie A, AC Milan menciptakan 7 shot on target dari 12 peluang.
Mereka kalah tipis dari Napoli yang membikin 8 tembakan tepat sasaran dari 14 usaha.
Gattuso pun mengatakan, AC Milan sebenarnya bisa menghasilkan lebih banyak peluang andai tidak melakukan banyak kesalahan.

Menurut pria 41 tahun itu, anak-anak asuhnya seperti kehilangan arah saat memasuki wilayah sepertiga akhir lapangan.
Oleh karena itu, mereka tidak mampu menuangkan kreasi dalam hal penyelesaian akhir.

Ia menyatakan I Rossoneri saat ini masih berusaha memperbaiki hal itu sebagai pekerjaan rumah tim dalam sesi latihan.


Tag : Liga168  Liga168

Sabtu, 26 Januari 2019

Tekuk Arsenal, Solskjaer Sebut Manchester United Bermain Fantastis


88prediksibola.com - Pelatih sementara Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, memuji sikap yang ditunjukkan timnya kala mengalahkan Arsenal dalam laga ronde empat Piala FA.

Ole Gunnar Solskjaer mengapresiasi penampilan Manchester United saat menang 3-1 atas Arsenal, Jumat (26/1/2019) dalam laga ronde empat Piala FA.

Trigol Manchester United dicatatkan oleh Alexis Sanchez (31'), Jesse Lingard (33'), dan Anthony Martial (82'). Sementara satu gol Arsenal dihasilkan oleh Pierre-Emerick Aubameyang pada menit ke-43.
Hasil ini membuat Manchester United melangkah ke ronde lima atau babak 16 besar Piala FA.

enurut Solskjaer, para pemain Man United telah menunjukkan sikap yang luar biasa dalam laga Piala FA di Stadion Emirates kali ini.

"Saya harus katakan itu (gol Alexis Sanchez) adalah penyelesaian akhir yang luar biasa dan umpan hebat dari Romelu," kata Solskjaer, dikutip 88prediksibola.com dari laman resmi klub.

"Padahal, sebelumnya saya katakan padanya,'Rom, kamu harus berada di kotak penalti!,' tetapi setelah ia menciptakan umpan, itu sungguh luar biasa," ucapnya melanjutkan.
Solskjaer juga senang dengan gol kedua dan ketiga timnya yang dinilai merupakan serangan balik klasik ala Tim Setan Merah.

Walau begitu, pelatih 45 tahun asal Norwegia itu mengaku Paul Pogba dkk harus memperbaiki sisi pertahanan.

"Kami harus bertahan dengan baik seperti hari ini dan benar-benar perlu terus diasah," ucap Solskjaer.

"Kami sudah punya struktur (pertahanan) yang lebih baik daripada saat menghadapi Tottenham (Liga Inggris, 12/1/2019).

"Kami telah bertahan dengan ulet dan menunjukkan sikap yang fantastis saat menyerang," katanya lagi.

Tag : Liga168  Liga168

Man United Gebuk Arsenal, Romelu Lukaku Sudah Ramalkan Alexis Sanchez Cetak Gol


88prediksibola.com - Striker Manchester United, Romelu Lukaku, sudah tahu Alexis Sanchez bakal mencetak gol ke gawang Arsenal di ajang Piala FA.

Manchester United menang 3-1 saat melawan Arsenal pada babak keempat Piala FA pada Sabtu (26/1/2019) di Stadion Emirates, London.

Salah satu gol Man United dicetak oleh mantan pemain Arsenal, Alexis Sanchez.
Mungkin tak ada yang mengira Sanchez bakal mencetak gol, mengingat performanya sedang anjlok dan ia lebih sering menjadi penghangat bangku cadangan.

Namun duetnya di lini depan pada laga itu, Romelu Lukaku, sudah meyakinkan Sanchez kalau ia akan mencetak gol ke gawang mantannya.
Dan terbukti, berkat umpan Lukaku, Sanchez sanggup membobol gawang Petr Cech pada menit 31'. 

"Saya bilang padanya di latihan kemarin, 'Dengar, kau harus mencetak gol besok'," ungkap Lukaku dikutip 88prediksibola.com dari situs resmi Man United.
"Saya mengatakan padanya saya akan memberikan bola dari seberapa jauh jarak ia berlari ke dalam pertahanan jika saya tidak bisa menembak."

"Saya mengatakan, 'Lari saja dan saya akan menemukanmu'. Saya pikir kau bisa lihat saat ia mendapatkan bola saya melihat keberadaannya dan ia berlari di arah yang benar dan penyelesaian akhirnya sangatlah luar biasa."

"Kami tahu mereka akan memberikan ruang kosong untuk saya dan Alexis dengan fullback yang menekannya akan menjadi 3 lawan 3 atau 3 lawan 2 dan kami punya banyak momen untuk melakukan serangan balik lebih baik, terutama di babak kedua."

"Saya kira kami bisa mencetak dua atau tiga gol lagi, tetapi 3-1 di Arsenal adalah hasil yang sangat baik," terangnya.
Menang atas Arsenal merupakan catatan yang bagus bagi pelatih interim, Ole-Gunnar Solskjaer.

Kemenangan tersebut menjadi kemenangan kedelapan Man United secara beruntun sejak ditangani pelatih Norwegia itu.



Tag : Liga168  Liga168

Jumat, 25 Januari 2019

Disebut Sarri Bukan Pemimpin Chelsea, Eden Hazard: Saya Tak Peduli


88prediksibola.com - Penyerang Chelsea, Eden Hazard, mengaku tak peduli dengan kritik yang diberikan oleh pelatih Maurizio Sarri.

Eden Hazard menyatakan tidak peduli kritik yang dikatakan pelatih Chelsea, Maurizio Sarri, kepadanya.
Hal itu ia ungkapkan setelah membantu Chelsea menyingkirkan Tottenham Hotspur dalam laga leg kedua semifinal Piala Liga Inggris di Stadion Stamford Bridge, Kamis (24/1/2019).

"Agar adil, saya tak peduli. Saya hanya bermain sesuai gaya sepak bola saya," kata Eden 
Hazard, seperti dilansir 88prediksibola.com dari laman Sky Sports.

"Tak masalah mengenai apa yang dikatakan pelatih. Saya hanya fokus dan selalu ingin melakukan yang terbaik untuk tim.

"Saya pun melakukannya hari ini dan saya bahagia," ujar Hazard melanjutkan.
Hazard mendapat kritik dari Sarri setelah dinilai tak mampu tampil dalam performa terbaiknya.

Hal itu berimbas pada kekalahan The Blues dari Arsenal dan Tottenham Hotspur, serta hasil imbang kontra Southampton dalam bulan Januari.

"Saya rasa dia harus melakukan lebih dari ini karena potensinya lebih tinggi daripada performanya akhir-akhir ini," tutur Sarri.

"Saat ini, Eden Hazard lebih fokus ke level performa individu daripada jiwa kepemimpinannya," ujar pria asal Italia tersebut menambahkan. 

Dalam laga Piala Liga Inggris kali ini, Eden Hazard mencetak gol pada menit ke-38 guna melengkapi gol Chelsea yang sebelumnya diciptakan N'Golo Kante (27').

Gol balasan Tottenham dihasilkan oleh Fernando Llorente (50'), sehingga kedudukan menjadi 2-2 secara agregat dan diilanjutkan melalui adu tendangan penalti.
Chelsea pun lolos setelah empat eksekutor mampu menunaikan tugas, sedangkan dua penendang terakhir Tottenham gagal.

Chelsea akan bersua Manchester City pada partai puncak yang dilaksanakan 24 Februari mendatang di Stadion Wembley.

Tag :

Chelsea Vs Manchester City, Jumpa Pertama di Final Piala Liga Inggris


88prediksibola.com - Chelsea memastikan diri lolos ke final Piala Liga Inggris musim ini untuk bertemu Manchester City di Wembley, 24 Februari 2019.

Chelsea lolos ke final Piala Liga Inggris setelah menaklukkan Tottenham Hotspur lewat adu penalti di Stamford Bridge, Kamis (24/1/2019) atau Jumat dini hari WIB.

Pada duel leg kedua semifinal tersebut, Chelsea unggul 2-1 atas Spurs guna menyamakan agregat menjadi 2-2.

Mengingat aturan agresivitas gol tandang tidak berlaku di ajang ini, laga dilanjutkan ke babak adu penalti yang dimenangi Chelsea 4-2.

Sehari sebelumnya, Manchester City memastikan tiket partai puncak di Wembley nanti dengan keunggulan agregat 10-0 atas Burton Albion.

Terciptalah skenario Chelsea bersua Manchester City untuk kali pertama di final Piala Liga Inggris.

The Blues dan The Citizens sama-sama berpeluang menambah koleksi trofi di ajang ini menjadi enam gelar.

Kini, Chelsea dan Man City punya lima trofi Piala Liga Inggris, setara dengan Manchester United dan Aston Villa.
Adapun raja gelar Piala Liga Inggris adalah Liverpool dengan perolehan delapan kali juara.

10 partai final terakhir Piala Liga Inggris
  • 2018: Manchester City 3-0 Arsenal
  • 2017: Manchester United 3-2 Southampton
  • 2016: Manchester City 1-1 Liverpool (Man City menang adu penalti 3-1)
  • 2015: Chelsea 2-0 Tottenham
  • 2014: Manchester City 3-1 Sunderland
  • 2013: Swansea 5-0 Bradford
  • 2012: Liverpool 2-2 Cardiff (Liverpool menang adu penalti 3-2)
  • 2011: Birmingham 2-1 Arsenal
  • 2010: Manchester United 2-1 Aston Villa
  • 2009: Manchester United 0-0 Tottenham (Man United menang adu penalti 4-1)


Kamis, 24 Januari 2019

Selain Bertemu Sarri, Gonzalo Higuain Punya 2 Alasan Gabung Chelsea


88prediksibola.com - Penyerang asal Argentina, Gonzalo Higuain, mengaku memiliki dua alasan yang memotivasinya hijrah ke Chelsea, selain bertemu lagi dengan pelatih Maurizio Sarri.

Gonzalo Higuain sadar bahwa alasan mendasar memilih Chelsea sebagai pelabuhan baru adalah keberadaan mantan pelatihnya, Maurizio Sarri.
Menurut Higuain, Maurizio Sarri adalah pelatih yang tahu bagaimana membuat performanya kembali apik.

"Sarri adalah pelatih yang sejauh ini mendapatkan performa terbaik saya sebagai seorang pemain," tutur Gonzalo Higuain, seperti dilansir 88prediksibola.com dari laman resmi Chelsea.
"Ia adalah seseorang yang tahu bagaimana cara bekerja dengan saya, dalam hal ini dilihat dari sudut emosional," ujar Higuain melanjutkan.

Apa yang dikatakan Higuain berkenaan dengan performanya saat digembleng Sarri di Napoli pada musim 2015-2016.

Kala itu, pemain berjulukan El Pipita mampu mencetak 36 gol dari 35 laga Liga Italia dan menjadi yang terbanyak sepanjang sejarah Serie A.

Sang pemain pun mengaku ingin mampu mengembalikan ketajamannya, mengingat dalam enam bulan terakhir ia cuma membikin 6 gol dari 15 laga Liga Italia bersama AC Milan.

"Tahun itu adalah momen yang fantastis dan saya sangat berterima kasih kepadanya, jadi datang [ke sini] untuk kembali bekerja dengan dia adalah hal yang sangat penting bagi saya," ujar Higuain.

"Saya sangat senang mendapat kesempatan untuk melakukannya dan saya ingin kembali ke level itu. Itu adalah musim yang sangat hebat dengan rekor gol yang saya pecahkan.
"Benar-benar tahun yang luar biasa antara saya dan Maurizio, meskipun kebersamaan itu cukup singkat," ucapnya.

Di sisi lain, ada dua hal lain yang membuat pria berjulukan El Pipita tak mampu menolak ajakan The Blues bergabung.

Pertama adalah ingin bertemu dengan rekan setimnya dulu di Napoli, Jorginho.
"Jorginho adalah gelandang yang berkontribusi dalam tahun terbaik saya sebagai seorang pemain. Ia adalah teman baik saya," ujar Higuain.

"Sehingga sangat menyenangkan untuk sekali lagi bergabung dengannya. Saya harap kami dapat meraih hal hebat bersama," kata pemain berpostur 184 sentimeter ini.
Hal kedua adalah merampungkan ambisi terpendamnya berkecimpung di Liga Inggris sejak memutuskan hijrah dari Argentina ke Eropa pada 2007.

Pasalnya, ia ingin merasakan Premier League setelah mereguk pengalaman di Liga Spanyol bersama Real Madrid (2007-2013) dan Liga Italia bersama Napoli (2013-2016), Juventus (2016-2018), dan AC Milan (2018-2019).

"Saya sudah lama sekali ingin bermain di Inggris, tetapi belum ada peluang nyata yang muncul. Jadi kesempatan ini adalah sesuatu yang tak akan pernah saya lewatkan," katanya.

"Ini adalah tantangan besar untuk datang dan bermain di Liga Inggris, semoga saya bisa menetap di Chelsea dan memberi banyak kebahagiaan kepada para fan.

"Chelsea adalah tim yang selalu memiliki pemain hebat sebagaimana yang sudah saya saksikan sejak anak-anak.
"Bagi saya, ini adalah mimpi yang menjadi kenyataan bermain di Liga Inggris, setelah bermain di tiga liga terbaik di dunia.

"Hal yang menjadi kebanggaan bagi saya dan semoga saya bisa memanfaatkannya sebaik mungkin," ucapnya menutup.

Tag :

Gabung Chelsea, Gonzalo Higuain Bungah Kembali Bertemu Maurizio Sarri


88prediksibola.com - Penyerang anyar Chelsea, Gonzalo Higuain, mengungkapkan perasaan senang bisa bereuni dengan pelatih Maurizio Sarri.

Gonzalo Higuain secara resmi diperkenalkan Chelsea sebagai pemain pinjaman dari Juventus pada Rabu (23/1/2019) waktu setempat atau Kamis dini hari WIB.

Enam bulan adalah waktu kesepakatan Gonzalo Higuain membela Chelsea dengan bea pinjam 9 juta euro, berikut opsi perpanjangan masa peminjaman selama satu tahun pada Juni nanti.

Salah satu hal yang diungkapkan Gonzalo Higuain dalam hari pertamanya sebagai pemain Chelsea adalah rasa senang bertemu kembali dengan pelatih Maurizio Sarri.

"Bergabung ke Chelsea adalah kesempatan yang ketika muncul tidak dapat saya lewatkan," ujar Higuain seperti dilansir 88prediksibola.com dari laman resmi Chelsea.
"Saya begitu senang berada di sini untuk kembali bekerja bersama Maurizio Sarri, di klub yang penuh sejarah," ucapnya menambahkan.

Higuain pernah diasuh Sarri saat sama-sama membela Napoli pada musim 2015-2016.
Pada waktu itu, Higuain mampu menceploskan 36 gol dalam satu musim Liga Italia.
Produktivitas striker berusia 31 tahun ini menjadi yang terbanyak sepanjang sejarah Serie A.

Higuain pun berharap bisa memberikan yang terbaik bagi The Blues.
"Saya benar-benar bahagia bisa menyelesaikan proses kepindahan, dan semoga saya bisa meraih semua tujuan yang ditetapkan klub mulai saat ini hingga akhir musim," ujarnya.

Di Chelsea, Higuain akan memakai nomor punggung 9.

Ia berkesempatan tampil perdana bareng The Blues dalam laga ronde keempat Piala FA melawan Sheffield Wednesday, Senin (28/1/2019) pukul 01.00 dini hari WIB.


Tag :


Selasa, 22 Januari 2019

Kiper Chievo: Dulu Pingsan, Kini Hentikan Penalti Cristiano Ronaldo


88prediksibola.com - Rambutnya memang sudah beruban, tetapi kepiawaian Stefano Sorrentino sebagai kiper tak boleh diremehkan. Cristiano Ronaldo pun tahu tentangnya.

Stefano Sorrentino kembali dipercaya Chievo Verona untuk menjadi penjaga gawang saat mereka bertandang ke Stadion Allianz Turin, markas Juventus, Senin (21/1/2019).

Sorrentino memang kebobolan tiga kali dalam laga yang berakhir dengan skor 3-0 itu, tetapi dia mencuri perhatian setelah menepis eksekusi penalti pemain megabintang, Cristiano Ronaldo.

Juventus mendapat peluang emas untuk mencetak gol dari titik putih pada menit ke-52 setelah bek Chievo, Mattia Bani, menghalau tembakan Douglas Costa dengan tangannya.

Cristiano Ronaldo pun dipercaya sebagai eksekutor. Sebagai informasi, sejak membela Juventus, dia sebelumnya tidak pernah gagal dalam empat kesempatan menjadi algojo.

Pemain internasional Portugal tersebut membuang muka sebelum melakukan ancang-ancang. Ronaldo berharap agar Sorrentino tidak dapat menebak arah tendangannya.
Tetapi pengalaman panjang Sorrentino menjadi pembeda. Dengan cermat dia memprediksi bahwa Ronaldo akan menembak ke sisi kirinya.

Sorrentino melompat sebelum Ronaldo menyelesaikan ayunan kakinya. Keputusannya tepat, bola yang diarahkan ke sudut kiri bawah digapai dengan tangan kirinya pada waktu yang pas.

Bola berwarna kuning itu pun sukses ditepis Sorrentino keluar dari daerah permainan. Dia berteriak, sementara Ronaldo hanya menghela nafas memperlihatkan kekecewaannya.

Adapun ini menjadi penyelamatan penalti yang ke-24 bagi Sorrentino dari 94 eksekusi yang dihadapinya sejak debut di level senior bersama Torino pada 1998.

Sementara dalam pertemuannya dengan Cristiano Ronaldo, ini bukan pertama kalinya bagi kiper yang pada bulan Maret nanti berusia 40 tahun itu membuat penyelamatan gemilang.

Dalam pertandingan giornata perdana Liga Italia musim ini, Sorrentino sukses menggagalkan tendangan melengkung Cristiano Ronaldo dari luar kotak penalti.

Meksi saat itu dia akhirnya kebobolan tiga kali, aksi Sorrentino tersebut tetap masuk dalam deretan penyelamatan terbaik pada bulan Agustus 2018 (pekan 1 dan 2) versi Serie A.

Kesempatan perdana melawan Ronaldo di level kompetitif juga menyisakan kisah menarik bagi Sorrentino. Saat itu, dia pingsan di pengujung laga karena berbenturan dengan CR7.

Dalam sebuah duel perebutan bola pada menit-menit akhir pertandingan, paha Ronaldo dengan keras menghantam leher Sorrentino.
Kiper gaek itu pun harus ditandu keluar lapangan dan dilarikan ke rumah sakit karena mengalami patah hidung, cedera leher, dan bahu memar.

Peristiwa itu sempat ditanggapi dengan amarah oleh istri Sorrentino, Sara Ruggeri, tetapi menjadi reda setelah Ronaldo menunjukkan itikad baiknya.

"Saya menerima pesan keakraban dan dukungan agar cepat pulih dari Cristiano Ronaldo. Terima kasih legenda !" cuit Sorrentino lewat akun twitternya saat itu.


Tag :