Selasa, 30 April 2019

Ini Alasan Virgil van Dijk Jadi Pemain Terbaik Liga Inggris, Tak Bisa Dilewati dalam 45 Laga


Bek tengah Liverpool, Virgil van Dijk, dinobatkan jadi Pemain Paling baik Liga Inggris 2018-2019 vs PFA (Asosiasi Pesepak Bola Profesional). 

Virgil van Dijk menyisihkan dua pemain Manchester City yang jadi calon Pemain Paling baik Liga Inggris 2018-2019, Bernardo Silva serta Raheem Sterling. Terpilihnya seseorang bek jadi Pemain Paling baik Liga Inggrisadalah insiden yang langka. 

Pada masa Premier League atau Divisi Penting Liga Inggris semenjak 1992-1993, cuma ada 3 bek yang sempat dipilih menjadi Pemain Paling baik Liga Inggris. 

Tidak hanya Virgil van Dijk pada musim ini, dua bek yang lain ialah Paul McGrath (Aston Villa/1992-1993) serta John Terry (Chelsea/2004-2005). Klik Untuk Daftar Situs Agen Bola

Ada fakta kuat kenapa Van Dijk dipilih menjadi Pemain Paling baik Liga Inggris 2018-2019. 

Jika seseorang penyerang dipilih jadi pemain paling baik, umumnya ukuran yang digunakan ialah kekuatannya cetak gol yang tidak dapat di stop lawan. 

Ukuran buat Van Dijk ialah kekuatannya tidak untuk dapat dilalui lawan yang mengagumkan. Seperti diambil 88prediksibola.com dari Opta, Van Dijk mempunyai statistik hebat masalah ini. 

Tidak ada pemain lawan yang dapat lakukan dribel sukses melalui Virgil van Dijk dalam 36 tampilan sang bek di Premier League musim ini. 

Catatan itu bahkan juga terjadi lebih lama, persisnya semenjak Maret tahun kemarin, yang berarti tidak ada pemain yang dapat melalui Van Dijk dalam 45 tampilan terakhir kalinya di Premier League. 

Statistik defensif lain semakin mengonfirmasi kelayakan bek berumur 27 tahun ini jadi Pemain Paling baik Liga Inggris 2018-2019. 

Jagoan dalam persaingan perebutan bola di hawa dengan rata-rata memenangkan 4,7 duel hawa per partai, Van Dijk tanpa ada kompromi dalam menyelamatkan daerahnya dengan rata-rata membuat 5,4 sapuan per pertandingan. 

Karena perform bagus Van Dijk, Liverpool dapat 20 kali memperoleh hasil clean sheet alias tidak kebobolan dalam 36 pertandingan Liga Inggris musim ini.

3 Penyebab Man United Belum Juarai Liga Inggris sejak Sir Alex Pergi


Pelatih legendaris Arsenal, Arsene Wenger coba menerangkan kenapa Manchester Unitedtak segera mencapai juara Liga Inggris selesai masa Sir Alex Ferguson. 

Manchester United sudah berpuasa mencicip manisnya jadi juara Liga Inggris sepanjang lima musim. 

Terakhir kali Manchester United merengkuh titel juara ialah musim paling akhir bersama dengan pelatih Sir Alex Ferguson, 2012-2013. 

Musim 2018-2019 juga, Manchester United sudah diyakinkan belum juara bersama dengan pelatih ke empat team pasca-Fergie pergi, Ole Gunnar Solskjaer. 

Arsene Wenger melihat, ada tiga unsur sebagai fakta kenapa Setan Merah belum bisa saja kampiun Premier League. Situs Agen Bola88 Terpercaya

Hal pertama yang dimaksud Wenger ialah Man United belum mempunyai pelatih sehebat Ferguson. 

"Saya akan sebut tiga unsur kenapa ini berlangsung," tutur Wenger, seperti dikutip 88prediksibola.com dari situs beIN Sports. 


"Pertama, Alex Ferguson mempunyai kepribadian yang mengagumkan. Dia mempunyai arti penting di klubnya dengan kualitas yang dipunyai serta tentunya dia dapat menguasai," sebut pria 69 tahun ini menjelaskan. 

Ke-2, bekas pelatih AS Monaco ini memandang jika generasi emas Setan Merah tidak bersambung selesai jebolan akademi angkatan 1992 habis. 


Menjadi info, jebolan akademi Setan Merah angkatan 1992 salah satunya ialah David Beckham, Gary Neville, Nicky Butt, Phil Neville, Ryan Giggs, serta Paul Scholes. 

"Sesudah unsur itu, saya yakin pemicu yang lain ialah saat Ferguson pensiun, berhenti juga generasinya," papar Wenger.

"Hal tersebut bersamaan dengan Ryan Giggs yang gantung sepatu, karena itu pemain dengan bakat mengagumkan juga habis," kata peraih titel juara Liga Inggris bersama Arsenal musim 2003-2004 ini. 

Unsur ke-3 atau yang paling akhir, Wenger menyebutkan Man United belum pas dalam membuat taktik dalam rekrutmen pemain. 

"Unsur lain ialah kebijaksanaan dalam rekrutmen pemain yang gagal. Generasi paling akhir ialah mereka yang mempunyai jiwa Man United," sebut Wenger. 

"Sekarang, mereka tidak mempunyai pemain seperti generasi paling akhir yang ikhlas mati untuk Man United.
Baca Juga : 
https://agenbola88.simdif.com/index.html?

"Lebih, pemain yang mereka beli tidak bisa mencapai kesuksesan." 

"Tiga hal itu menunjukkan jika susah buat satu team untuk mengawasi keberhasilan," kata pria asal Prancis ini tutup pembicaraan. 

Senin, 29 April 2019

Hasil Lengkap Liga Inggris - Man United Menuju Titik Terendah seperti 2015


Kembali tidak berhasil mencetak kemenangan waktu melayani Chelsea dalam pertandingan Liga Inggris di Stadion Old Trafford, Minggu (28/4/2019), membuat Manchester Unitedmenuju titik paling rendah seperti Desember 2015. 

Manchester United tidak dapat menyelamatkan tiga point waktu kehadiran Chelsea di Teater Yang diimpikan. The Red Devils lebih dulu unggul 1-0 di menit ke-11 melalui gol Juan Mata. 

Tetapi, Chelsea merubah score akhir jadi 1-1 karena gol Marcos Alonso (43'). Posisi belakang Man United benar-benar sangat ringkih pada Liga Inggris 2018-2019. 

BBC memberikan laporan Manchester United cuma mencatatkan 11 % clean sheet alias 2x dari keseluruhan 18 partai di Old Trafford pada Premier League musim ini. Catatan itu jadi prosentase terburuk semenjak musim 1962-1963. 

Diluar itu, Man United perpanjang kegagalan mencetak kemenangan dalam empat pertandingan paling akhir di semua pertandingan. 

Sebelum ditahan seri Chelsea, pasukan Ole Gunnar Solskjaer tidak dapat mengalahkan Barcelona (0-3), Everton (0-4), serta Manchester City (0-2). Catatan tidak sempat menang itu jadi yang paling buruk semenjak Desember 2015. 

Saat itu, Manchester United bak sampai titik paling rendah sebab tidak dapat menang dari 25 November 2015 sampai 29 Desember 2015. 

Man United bimbingan Louis van Gaal itu beruntun tidak bisa menaklukkan PSV Eindhoven (0-0), Leicester City (1-1), West Ham United (0-0), Wolfsburg (2-3), Bournemouth (1-2), Norwich City (1-2), Stoke City (0-2), serta Chelsea (0-0). 

Diambil 88prediksibola.com dari situs sah Premier League, di bawah ini hasil komplet pertandingan minggu ke-36 Liga Inggris: 

Liverpool 5-0 Huddersfield Town (Naby Keita 1', Sadio Mane 23', 66'), Mohamed Salah (45+1', 83') 

Tottenham Hotspur 0-1 West Ham United (Michail Antonio 67') 

Crystal Palace 0-0 Everton 

Fulham 1-0 Cardiff City (Ryan Babel 79') 

Southampton 3-3 Bournemouth (Shane Long 12', James Ward-Prowse 55', Matt Targett 67'; Serta Gosling 20', Callum Wilson 32', 86') 

Watford 1-2 Wolverhampton Wanderers (Andre Gray 49'; Raul Jimenez 41', Diogo Jota 77') 

Brighton & Hove Albion 1-1 Newcastle United (Pascal Gross 75'; Ayoze Perez 18') 

Leicester City 3-0 Arsenal (Youri Tielemans 59', Jamie Vardy 86', 90+5') 

Burnley 0-1 Manchester City (Sergio Aguero 63') 

Manchester United 1-1 Chelsea (Juan Mata 11'; Marcos Alonso 43') 

Klasemen Liga Inggris - Menuju Konstelasi 1-2 Paling Gila Sepanjang Sejarah


Pertarungan merebutkan titel juara Liga Inggris 2018-2019 betul-betul berjalan begitu seru.  Dua club yang ikut serta dalam persaingan, Manchester City serta Liverpool, selalu mencapai angka, susul-menyusul tempat, serta beda point diantara mereka demikian ketat. 

Sekarang ini Manchester City memuncaki klassemen dengan mencapai 92 point dalam 36 pertandingan, sesaat Liverpool mempunyai 91 point dalam jumlahnya laga yang sama. 


Ke-2 team saling melalui angka 90 point pada akhir minggu ini. Liverpool menaklukkan Huddersfield Town 5-0 (26/4/2019), sedang Manchester City mengalahkan Burnley 1-0 (28/4/2019). Agen Bola88 Terbaru Dan Terpercaya

Seperti diambil 88prediksibola.com dari Opta, ini ialah kali ke-2 di divisi penting Liga Inggris dimana ada dua team yang dapat melalui 90 point pada sebuah musim pertandingan. 

Insiden pertama ialah pada 1970-1971, dimana Arsenal memperoleh 94 point serta Leeds United mendapatkan 91 point. 

Saat itu pertandingan masih tetap bersama dengan Divisi Satu Football League. Sebab satu kemenangan masih tetap dihargai 2 point, nilai riil Arsenal ialah 65, sesaat Leeds United 64. 

Angka 94 serta 91 adalah hasil rekonsilasi bila satu kemenangan dihargai 3 point. Rekor Arsenal saat itu ialah 29 kali menang, 7 kali imbang, serta 6 kali kalah. Sesaat perolehan Leeds United 27 kali menang, 10 kali imbang, serta 5 kali kalah. 

Pertandingan Liga Inggris 2018-2019 belum usai, masih tetap ada 2 laga bekas. Berarti, Manchester City serta Liverpool masih tetap dapat mencapai point semakin banyak serta melalui angka 92-91 point. 

Dengan kekuatan gabungan point tambah tinggi dibanding Arsenal serta Leeds United pada 1970-1971, Manchester City dan Liverpool juga dapat membuat konstelasi rangking 1-2 paling edan selama riwayat Liga Inggris. Klik Untuk Daftar Agen Bola88

Jika Manchester City serta Liverpool saling memenangkan 2 laga paling akhir, konstelasi point rangking 1-2 Liga Inggris 2018-2019 akan ada di angka 98-97 point.

Rabu, 24 April 2019

Man United Vs Man City - Derbi Paling Panas


Live streaming sah dari RCTI dapat jadi langkah pilihan untuk melihat pertandingan Manchester United vs Manchester City pada pertandingan kelanjutan Liga Inggris. 

Pertandingan Manchester United versus Manchester City dalam kelanjutan Liga Inggris akan mengawali sepak mula di Stadion Old Trafford pada Kamis (25/4/2019) jam 02.00 WIB. 

RCTI menyiapkan dua situs yang dapat dipakai untuk melihat live streaming laga Liga Inggris pada Man United versus Man City. 

Live streaming Man United versus Man City bisa dibuka lewat situs Metube serta situs RCTI TV yang dapat diketemukan diakhir artikel ini. 

Ke-2 team ada dalam situasi yang berlainan mendekati pertemuan kesempatan ini. 

Man City tetap mencetak kemenangan dalam lima pertandingan paling akhir mereka di Liga Inggris. Situasi ini berlainan dengan punya lawan sekota mereka, Manchester United.

Dalam kurun waktu yang sama, Man United cuma mencapai dua kemenangan serta menelan tiga kekalahan. 

Yang paling baru, Man United menerima kekalahan 0-4 dari Everton pada akhir minggu kemarin. 

Tetapi, Man City dipandang harus tetap siaga mengingat pertandingan kesempatan ini bisa jadi jadi momen kebangkitan Man United. 


Pemain yang Tak Punya Komitmen di Manchester United Harus Dijual

Winger legendaris Manchester United, Steve Coppell, mengutarakan jika siapa juga yang tidak memiliki komitmen pada project periode panjang The Red Devils mesti di jual. 

Banyak spekulasi yang berkembang tentang hari esok beberapa pemain Manchester United di Stadion Old Trafford. 

Beberapa pemain senior akan pergi karena kontraknya tidak diperpanjang, seperti Juan Mata, Ander Herrera, serta Antonio Valencia. 

Mengenai pemain lainnya seperti David De Gea serta Paul Pogba pun tengah ditempatkan dengan isu pergi pada bursa transfer musim panas 2019. 

Hal itu searah dengan gagasan pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, yang akan lakukan pembenahan besar-besaran menyongsong musim 2019-2020. 

Ini mendapatkan perhatian dari Steve Coppell. Pria yang mengenakan seragam Manchester United dalam periode 1975 sampai 1983 ini mengutarakan jika tiap-tiap pemain yang tidak tunjukkan prinsip pada gagasan periode panjang club harus di jual.

"Terdapat beberapa kebimbangan dari pemain kunci seperti Pogba serta De Gea, apa ingin tinggal atau pergi," kata Steve Coppell seperti dikutip 88prediksibola.com dari Goal. 

"Bila mereka ingin ke arah pintu keluar, singkirkan mereka." 

"Beli pemain yang ingin bermain, yang miliki kebanggaan bermain bersama dengan Manchester United."

"Tidak ada yang menyangsikan United menjadi club spesial serta Anda perlu prinsip 100 % untuk bermain bersama dengan United," sebut Coppell memberikan.

Minggu, 21 April 2019

Juventus Juara, Ronaldo Pecahkan Rekor Jadi Raja di 3 Negara


Kepastian Juventus menjuarai Liga Italia musim ini membawa rekor baru bagi megabintang mereka, Cristiano Ronaldo.

Juventus memastikan gelar juara Liga Italia musim ini setelah mengalahkan Fiorentina pada Sabtu (20/4/2019). Situs Agen Bola88 Terbaru Dan Terpercaya

Cristiano Ronaldo memang tidak mencetak gol pada pertandingan kali ini.
Namun kontribusi 19 gol Ronaldo di Liga Italia musim ini cukup untuk membantu Juventus menjuarai ajang tersebut.

Selain itu, Ronaldo juga mengantongi rekor sebagai pemain pertama yang mampu menjuarai Liga Italia, Liga Spanyol, dan Liga Inggris sekaligus.

Sebelum bergabung bersama Juventus, Ronaldo sudah dua kali memenangi Liga Spanyol bersama Real Madrid.
Ronaldo juga mampu meraih tiga gelar Liga Inggris bersama Manchester United.

Kepindahan Ronaldo ke Juventus musim ini membuatnya berhasil melengkapi rekor fantastis tersebut.

Kini Ronaldo membidik rekor selanjutnya bersama klub berjuluk Si Nyonya Tua itu.
Ronaldo ingin menjuarai Liga Champions bersama tiga klub berbeda sekaligus.


Musim ini, Ronaldo belum berhasil mewujudkan ambisinya karena Juventus tersingkir pada babak perempat final Liga Champions.


Hasil Lengkap dan Klasemen Liga Italia, Juventus Juara 8 Musim Beruntun


Hasil lengkap Liga Italia pada Sabtu (20/4/2019) menelurkan kepastian Juventus sebagai kampiun Serie A musim 2018-2019.

Juventus dipastikan menjadi juara Liga Italia musim ini setelah menaklukkan Fiorentina dengan skor 2-1.

Hanya butuh minimal hasil imbang, Juve sempat tertinggal akibat gol cepat Nikola Milenkovic pada menit keenam. Situs Judi Bola88 Terbaru

Untung bagi sang juara bertahan, gol-gol Alex Sandro dan bunuh diri bek lawan, German Pezzella, melengkapi comeback guna memastikan kemenangan di laga pekan ke-33 ini.

Juventus mengoleksi 87 angka di puncak klasemen dan mustahil dikejar tim peringkat kedua, Napoli, yang baru punya 67 poin.



Laskar Si Nyonya Tua kontan menggelar pesta scudetto yang kedelapan secara beruntun.
Jumlah streak 8 gelar itu tercatat sebagai rekor terpanjang yang ditorehkan sebuah tim di lima liga top Eropa sepanjang sejarah.
Rentetan trofi Juve di Liga Italia tidak terhenti sejak musim 2011-2012 dan kini mereka memiliki total 35 gelar yang diakui otoritas sepak bola Italia (FIGC).

Sementara itu, pada laga lain terjadi kejutan ketika Lazio dipermalukan tim yang sudah dipastikan terdegradasi, Chievo.

Lazio kalah 1-2 saat menjamu Chievo dan memperberat langkah mereka masuk zona Liga Champions atau empat besar.

Adapun AS Roma gagal memanfaatkan tersendatnya laju AC Milan yang tertahan 1-1 di Parma untuk masuk zona Liga Champions.

Roma membuang keunggulan 1-0 untuk disamakan Inter Milan melalui gol Ivan Perisic hingga duel berakhir sama kuat 1-1.


Hasil Liga Italia, Sabtu (20/4/2019)

Parma 1-1 AC Milan (Bruno Alves 87'; Samu Castillejo 69')
Udinese 1-1 Sassuolo (Pol Lirola 80'-b.d.; Stefano Sensi 31')
Lazio 1-2 Chievo (Felipe Caicedo 67'; Emanuel Vignato 49', Perparim Hetemaj 51')
Bologna 3-0 Sampdoria (Lorenzo Tonelli 54'-b.d., Erick Pulgar 69', Riccardo Orsolini 83')
Cagliari 1-0 Frosinone (Joao Pedro 27'-pen.)

Empoli 2-4 SPAL (Francesco Caputo 22', Hamed Traore 47'; Andrea Petagna 38'pen., 60', Sergio Floccari 44', Mirco Antenucci 88')
Genoa 0-1 Torino (Cristian Ansaldi 58')
Juventus 2-1 Fiorentina (Alex Sandro 37', German Pezzella 53'-b.d.; Nikola Milenkovic 6')
Inter 1-1 Roma (Ivan Perisic 61'; Stephan El Shaarawy 14')

Sabtu, 20 April 2019

Man City Vs Tottenham - Siasat Guardiola demi Pembalasan Dendam


88prediksibola.com - Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, memaparkan taktik timnya mendekati kontra Tottenham Hotspur dalam kelanjutan Liga Inggris minggu ke-35. 

Untuk kali ke-3 dalam satu pekan, Manchester City akan bertemu Tottenham Hotspur. 

Di kesempatan yang satu ini, minggu ke-35 Liga Inggris di Stadion Etihad akan jadi saksi benturan Manchester City dengan Tottenham Hotspur, Sabtu (20/4/2019) mulai jam 18.30. 

Memandang pertandingan itu, pelatih Pep Guardiola berkesempatan membalaskan dendam Man City yang tersisih di Liga Champions sebab didepak Tottenham Hotspur. 

The Citizens mencapai hasil seri 4-4 dengan agregat pada tengah minggu lantas, tapi kalah dalam sisi agresivitas tandang. 

Tidak ingin Man City kembali kalah, Guardiola akui waspada serangan yang dipunyai Tottenham melalui permainan langsung serta kondisi bola mati. 

"Ke-2 team akan sama-sama menyerang," tutur Pep Guardiola, seperti diambil 88prediksibola.com dari situs sah Man City. 

"Tottenham akan memakai langkah mereka sendiri, yaitu bola panjang ke (Lucas) Moura serta (Fernando) Llorente. 

"Mereka miliki tehnik yang bagus serta jago dalam kondisi bola mati. Waktu kami kehilangan bola, dua striker itu akan lari ke depan," papar Guardiola memberikan. 


Apa yang diutarakan Guardiola pasti terkait dengan gol paling akhir Tottenham punya Llorente Rabu (17/4//2019) kemarin. 

Lewat sepakan pojok Kieran Trippier, senggolan paha striker asal Spanyol itu terukir menghasilkan gol di menit ke-73 sekaligus juga menghilangkan kelebihan 4-3 yang awal mulanya dipunyai The Citizens. 

Untuk mencegah perihal sama, bekas juru strategi Bayern Muenchen ini akan memberikan instruksi anak-anak asuhnya untuk menutup perebutan bola. 

"Kami akan menyerang lebih memprioritaskan perebutan pertandingan, tapi melawan Spurs tidak akan sempat gampang," kata Guardiola. 

"Mereka team papan atas yang hebat, seperti yang sudah Anda lihat dalam laga paling akhir. Tetapi, kami akan coba," katanya tutup. 

Jadwal Liga Inggris Hari Ini - Man City Jumpa Tottenham Lagi


88prediksibola.com - Agenda Liga Inggris ini hari akan tampilkan pertandingan Manchester City vs Tottenham Hotspur menjadi sorotan penting. 

Manchester City serta Tottenham Hotspur telah 3x sama-sama berjumpa dalam dua minggu paling akhir. 

Ke-2 club sama-sama bertemu pada set perempat final Liga Champions musim ini. 

Akhirnya, Manchester City kalah 0-1 pada leg pertama serta menang 4-3 pada leg ke-2. Man City masih tersisih dari Liga Champions sebab kalah beda gol tandang. 

Sekarang Man City kembali mesti melayani Tottenham Hotspur pada pertandingan kelanjutan Liga Inggris. Tersisih dari Liga Champions malah dapat menghadirkan keberuntungan untuk Man City. 

Pasukan Pep Guardiola sekarang dapat berkonsentrasi penuh pada Liga Inggris. Man City sekarang ini menempati rangking ke-2 klassemen sesaat Liga Inggris dengan koleksi 83 point serta masih tetap mempunyai satu pertandingan yang belum dimainkan. 

Kemenangan atas Tottenham Hotspur dapat membuat Man City merubah tempat Liverpool di pucuk klassemen. 

Tersebut agenda Liga Inggris akhir ini hari: 

Sabtu, 20 April 2019 

18.30 WIB - Manchester City versus Tottenham Hotspurs (beIN Sports 1) 
21.00 WIB - Huddersfield Town versus Watford (beIN Sports Xtra) 
21.00 WIB - West Ham versus Leicester City (beIN Sports Xtra) 
21.00 WIB - Bournemouth versus Fulham (beIN Sports Xtra) 
21.00 WIB - Wolves versus Brighton and Hove Albion (beIN Sports 1) 
23.30 WIB - Newcastle United versus Southampton (Live MNC TV serta beIN Sports 1) 

Jumat, 19 April 2019

Syarat Ronaldo Bertahan di Juventus setelah Gagal di Liga Champions


88prediksibola.com - Berita kurang enak menimpa Juventusyang diberitakan akan ditinggal Cristiano Ronaldo sesudah tersisih dari Liga Champions. 

Kegagalan Juventus di Liga Champions diberitakan membuat Cristiano Ronaldo geram serta ingin pergi. 

Sesudah Juventus tidak berhasil di Liga Champions, muncul isu Cristiano Ronaldo ingin menyingkat kontraknya supaya bisa pergi. 

Kekalahan Juventus dari Ajax praktis membuat mereka tersisih serta tidak berhasil meluncur ke semi final Liga Champions. 

Catatan itu jadi rekor terburuk Ronaldo dalam 9 musim paling akhir. 

Dikutip 88prediksibola.com dari Gazzetta dello Sport, Ronaldo ingin tinggalkan Juventus. 

Kekesalan Ronaldo jadi pemicu dia ingin tinggalkan Juventus. Tapi ada prasyarat yang dijelaskan akan membuat Ronaldo bertahan di Juventus. 

Ronaldo menanti wajah-wajah baru dihadirkan Juventus pada bursa transfer. Pra pemain baru diinginkan akan meningkatkan kemampuan Juventus. 

Diluar itu Ronaldo ingin scuad Juventus berkembang. Tujuan besar diusung untuk Liga Champions musim depan. Juara bertahan Liga Italia itu membidik sampai final Liga Champions 2020. 

Kehadiran Ronaldo ke Juventus sebetulnya disertai keinginan untuk memenangi Liga Champions. Tetapi, nyatanya Ronaldo saja kurang untuk Juventus.