Pelatih Manchester City yang disebut bekas juru strategi Barcelona, Pep Guardiola, memberi tahu apa yang diperlukan El Barca bila Lionel Messi keluar.
Kapten Barcelona, Lionel Messi, mulai santer diberitakan akan tinggalkan Camp Nou.
Rumor itu semakin berembus kencang semenjak Messi terjebak perselisihan dengan Direktur Olahraga Barcelona, Eric Abidal.
Pada Selasa (4/2/2020), Messi dengan terbuka mengomentari pengakuan Abidal.
Abidal, yang adalah bekas rekanan segrup Messi di Barcelona, memandang beberapa pemain El Barca tidak seluruhnya kerja keras di masa kepelatihan Ernesto Valverde.
Menurut Abidal tingkah beberapa pemain itu yang membuat Valverde dikeluarkan Barcelona pada 13 Januari 2020 serta diganti dengan Quique Setien.
Tetapi, Lionel Messi tidak senang yang dikatakan oleh Eric Abidal.
Messi minta supaya barisan pengurus Barcelona bertanggungjawab atas ketetapan mereka.
Ujung tombak tim nasional Argentina ini ingin agar siapa juga yang bicara masalah pemain untuk mengatakan nama dengan detil.
Respon keras dari Lionel Messi membuat beberapa faksi mulai meramalkan sang megabintang tidak ingin perpanjang kontrak di Barcelona.
Waktu bakti Messi di Barcelona akan selesai pada 30 Juni 2021.
Pep Guardiola, yang melatih Lionel Messi di El Barca dalam periode 2008 sampai 2012, juga ditanyai komentarnya.
Guardiola menyetujui jika Messi pergi, Barcelona akan sama kesulitannya dengan Real Madrid yang ditinggal Cristiano Ronaldo ke Juventus pada 2018.
"Hal tersebut tidak dapat dijauhi. Beberapa pemain ini penting," kata Pep Guardiola seperti diambil 88prediksibola.com dari Goal English.
"Saat Messi tinggalkan Barca, mereka memerlukan waktu untuk lakukan rekonsilasi. Tidak dapat dijauhi."
"Beberapa pemain ini cetak 40 atau 50 gol pada sebuah musim," sebut Guardiola meneruskan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar