Jumat, 07 Desember 2018

Gelandang Muda Barcelona Digadang-gadang Akan Menjadi Penerus Luis Milla


88prediksibola.com - Gelandang muda Barcelona Oriol Busquets disebut-sebut akan menjadi penerus mantan pelatih timnas Indonesia Luis Milla Aspas di lini tengah La Blaugrana.

Oriol Busquets baru saja dipercaya oleh Ernesto Valverdemembela Barcelona saat berjumpa Cultural Leonesa di babak 32 besar Copa del Rey, Rabu (5/12/2018).

Untuk kembali masuk ke tim utama El Barca, Oriol harus menunggu selama kurang lebih setahun karena pemulihan cedera lutut yang ia alami.

"Ini adalah tahun yang lama dan sulit karena cedera tetapi saya sangat senang bisa kembali bermain bersama tim hebat ini," ujar Oriol, seperti dikutip 88prediksibola.com dari Sport.

Dalam pertandingan itu, Oriol diturunkan sejak menit pertama oleh Ernesto Valverde sebelum akhirnya digantikan oleh Riqui Puig.

Setelah menjalani comeback-nya, pemainn berusia 19 tahun itu langsung mendapatkan banyak pujian dari sejumlah pihak.

Sebagai pemain didikan La Masia, Ia digadang-gadang akan menjadi gelandang masa depan Barcelona bersama wonderkidlain seperti Carles Alena dan Riqui Puig
Media Spanyol Sport menilai pemain kelahiran Sant Feliu de Guixols itu akan menjadi penerus mantan pelatih timnas Indonesia yang pernah bermain untuk Barcelona Luis Milla Aspas.

Posisinya yang sama dengan Luis Milla sebagai nomor '4' membuat Oriol dinilai layak memegang tongkat pos gelandang bertahan Barcelona di masa depan.

Seperti diketahui, Luis Milla merupakan salah satu generasi gelandang terbaik Barcelona era 80-an yang dihasilkan oleh La Masia.

Setelah Milla memutuskan pindah ke Real Madrid, tongkat pos gelandang bertahan kemudian diberikan kepada Guardiola, Xavi, dan sekarang ini adalah Sergio Busquets.

Sport menyebut bahwa Oriol akan memegang tongkat selanjutnya setelah era Sergio berakhir.

Kendati mendapat pujian seperti itu, Oriol tetap merendah dan ingin tetap fokus di Barcelona B.

"Saya harus fokus pada saat ini, dan tetap bekerja untuk Barca B," ujar pemain kelahiran 20 Januari 1999 itu.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar