Kapten Liverpool, Jordan Hendersonmengungkapkan jika teamnya mustahil mengusung trofi Liga Champions bila tanpa ada pertolongan Juergen Klopp.
Juergen Klopp pada akhirnya memutuskan rangkaian hasil jelek waktu mengatasi kesebelasannya pada partai final.
Enam pertandingan final terakhir kalinya jadi seseorang pelatih tetap selesai dengan kekalahan buat Juergen Klopp.
Masuk dengan Liverpool semenjak 2015, Klopp belum sekalinya persembahkan gelar walau 3x bawa The Reds maju ke final.
Baru pada musim 2018-2019, bekas pelatih Borussia Dortmund itu bisa bawa Liverpool menyelamatkan gelar juara karena kemenangan pada final Liga Champions.
Peranan Klopp dalam bawa Liverpool ke arah keberhasilan mendapatkan animo dari beberapa pemain Liverpool.
Kapten team, Jordan Henderson, memandang keberhasilan Liverpool merengkuh gelar Liga Champions musim ini tidak terlepas dari fungsi sang pelatih.
"Tanpa ada pelatih kami, Liga Champions tidak mungkin dicapai," kata Henderson diambil 88prediksibola.com dari Reuters.
"Anda harus melalui saat-saat susah pada sebuah musim, tapi Klopp dapat lakukan hal yang mengagumkan untuk kami.
"Ia dapat membuat situasi ruangan ubah jadi tempat yang spesial dalam nuansa kebersamaan.
"Semua memberikan pujian pada fungsi pelatih. Sekarang kami harus selalu maju serta berusaha untuk musim depan," tutur Henderson memberikan tambahan.
Liverpool menaklukkan Tottenham Hotspur 2-0 untuk menutup trofi berprestise pertama mereka semenjak gelar Piala Liga Inggris pada 2012.
Gol penalti Mohamed Salah serta tendangan mendatar tepat Divock Origi pastikan kemenangan The Reds atas Tottenham Hotspur.
Prestasi ini membuat Liverpool telah mengumpulkan enam trofi Kuping Lebar. Titel juara Liga Champions mereka cuma kalah beberapa dari AC Milan (7) serta Real Madrid (13).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar